News FlashSecurity

Google Imbau Matikan 2G di Android: Ini Alasannya!

Amankan HP Android Anda dari Penipuan dengan Langkah Sederhana Ini

Penipuan online semakin canggih dan memanfaatkan berbagai celah keamanan untuk mengelabui pengguna. Google baru-baru ini mengeluarkan imbauan bagi pengguna Android untuk mematikan jaringan 2G pada ponsel mereka, sebuah langkah yang dapat menghindarkan dari serangan yang mencuri data dan bahkan menguras rekening bank.

Waspada Penipuan Online: Matikan Jaringan 2G di HP Android untuk Perlindungan Lebih

Dalam sebuah unggahan di blog resminya, Google menyoroti serangan phishing berbasis SMS yang semakin marak. Serangan ini dilakukan dengan menggunakan alat yang disebut False Base Stations (FBS) atau lebih dikenal sebagai Stingrays dan SMS Blasters. Perangkat ini meniru menara seluler asli, memaksa ponsel untuk terhubung, dan memungkinkan penyerang mengirimkan pesan phishing langsung tanpa melalui sistem keamanan operator.

Penipuan ini bekerja dengan mendorong ponsel ke jaringan 2G yang rentan, sebuah jaringan lama yang tidak memiliki autentikasi timbal balik. Hal ini memungkinkan penyerang untuk mencegat dan mengirim pesan yang tidak terenkripsi, membuka peluang bagi pencurian data dan penipuan finansial.

Mengapa Jaringan 2G Berbahaya?

Jaringan 2G, meskipun sudah usang, masih didukung oleh banyak ponsel modern. Masalahnya, jaringan ini tidak memiliki sistem keamanan yang kuat, sehingga mudah dieksploitasi. Penyerang bisa menggunakan SMS Blasters yang memalsukan jaringan LTE atau 5G, lalu menurunkan koneksi ke jaringan 2G. Setelah ponsel terhubung, penyerang dapat dengan mudah menyuntikkan pesan phishing yang terlihat sah, namun berbahaya.

Alat-alat ini bisa dibeli secara online dan relatif mudah digunakan, tidak membutuhkan keahlian teknis tinggi. Mereka bisa dikonfigurasi untuk meniru jaringan tertentu, membuat serangan semakin sulit dideteksi oleh pengguna awam.

Langkah-Langkah Proteksi: Matikan Jaringan 2G

Google telah menyarankan langkah pencegahan dengan mematikan jaringan 2G di perangkat Android. Berikut cara melakukannya:

  1. Buka menu Settings di ponsel Android Anda.
  2. Cari dan pilih Networks.
  3. Masuk ke opsi SIMs.
  4. Temukan opsi Allow 2G dan nonaktifkan dengan menggeser toggle ke posisi off.

Dengan menonaktifkan jaringan 2G, Anda bisa mengurangi risiko terjebak dalam serangan SMS Blaster yang memanfaatkan celah keamanan di jaringan tersebut.

Selain itu, Android 14 memperkenalkan fitur yang memungkinkan pengguna menonaktifkan null cipher, sebuah langkah penting untuk mencegah jaringan 2G palsu memasukkan pesan berbahaya. Fitur ini tersedia di perangkat yang menggunakan Radio HAL 2.0 atau lebih tinggi, dan dapat diakses melalui pengaturan jaringan seluler.

Perlindungan Tambahan: Spam Filter dan Safe Browsing

Android juga dilengkapi dengan beberapa fitur keamanan lain untuk melindungi pengguna dari serangan phishing dan spam. Spam Filter bawaan Android membantu mengidentifikasi dan memblokir pesan yang mencurigakan, sementara SMS Terverifikasi menandai pesan dari bisnis yang telah diverifikasi oleh Google, sehingga pengguna dapat dengan mudah mengenali pesan yang sah.

Fitur Safe Browsing melindungi pengguna saat menjelajah internet dengan memberikan peringatan jika mereka mencoba mengakses situs yang berpotensi berbahaya. Selain itu, Google Play Protect memindai aplikasi yang diunduh dari Play Store dan memberikan peringatan jika aplikasi tersebut mengandung malware atau ancaman lainnya.

Kesimpulan Repiw

Keamanan ponsel tidak bisa dianggap remeh, terutama dengan semakin canggihnya modus penipuan online. Menonaktifkan jaringan 2G adalah salah satu langkah sederhana namun efektif untuk melindungi diri dari serangan yang berbahaya. Dengan memanfaatkan fitur keamanan yang ada di Android, pengguna dapat tetap aman saat beraktivitas di dunia digital.

Diskon Referral 20% Cloud Professional Hostinger

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
repiw.com